Jika Anda berencana mengajukan kartu kredit, hindari melakukan 5 hal berikut agar tetap bijak dan #YakinBisa tidak terjerat utang kartu kredit.
Jika diperhatikan, belakangan ini banyak orang menggunakan kartu kredit dari berbagai bank di Indonesia. Untuk memenuhi kebutuhan jangka panjang yang nilainya cukup besar ataupun mengantisipasi pengeluaran yang tidak terduga, pembayaran dengan kartu kredit memang bisa menjadi salah satu pilihan menggiurkan.
Namun, penggunaan dan pengelolaan yang kurang bijak malah bisa menjerumuskan. Bisa nggak, ya tetap aman menggunakan kartu kredit tanpa terjerat utang?
Menggunakan Kartu Kredit, Apakah Keputusan yang Baik?
Bicara soal kartu kredit, sesungguhnya sama analoginya dengan membicarakan sebuah pisau. Di tangan seorang koki, pisau menjadi alat utama untuk mengolah bahan mentah dan menghasilkan masakan yang lezat. Namun, di tangan seorang penjahat, pisau bisa digunakan untuk melakukan berbagai tindak kejahatan.
Hal yang sama berlaku untuk kartu kredit. Tidak ada yang salah dengan memanfaatkan kartu kredit untuk memenuhi kebutuhan sekaligus mengelola keuangan kamu. Bahkan, ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan lewat promo-promo yang diberikan bank jika Anda menggunakan kartu kredit.
Memanfaatkan kartu kredit untuk memenuhi kebutuhan yang mendesak bisa menjadi solusi sementara, tetapi Anda tak boleh lengah. Siapa pun yang memiliki kartu kredit perlu bijak dalam menggunakan limitnya. Kecerobohan penggunaan kartu kredit akan menyebabkan Anda terjerat utang yang tak kunjung berakhir dan juga membuat rekam jejak kredit Anda di OJK jadi tidak baik.
Untuk membantu Anda agar bisa menggunakan kartu kredit dengan bijak, terencana, dan terarah, berikut lima hal yang harus dihindari:
1. Tidak menyiapkan budget untuk membayar tagihan bulanan
Kartu kredit tentu akan memiliki tagihan bulanan. Tidak memiliki alokasi dana khusus secara teratur untuk hal ini dapat merusak manajemen keuangan Anda. Apalagi kalau tagihan kartu kredit Anda cukup besar. Pada akhirnya, Anda bisa saja mengorbankan kebutuhan penting lainnya demi melunasi tagihan kartu kredit.
Untuk kondisi normal, perlu diperhatikan antara pengeluaran kartu kredit dengan pendapatan bulanan. Jumlah transaksi sudah dapat dilihat secara melalui e-banking, jadi Anda bisa menyesuaikan antara pengeluaran yang sudah terjadi dengan gaji bulanan.
Untuk pengeluaran dalam kondisi darurat seperti harus membayar rumah sakit, dapat memanfaatkan fitur pembayaran minimum 5% ataupun cicilan yang ditawarkan oleh masing-masing bank. Tapi ingat, tetap harus mempertimbangkan alokasi pengeluaran dengan pendapatan bulanan agar cash flow bulan-bulan berikutnya tidak terganggu.
2. Melakukan tarik tunai dengan kartu kredit
Tujuan kartu kredit mulanya hanya untuk pembayaran pembelian atas suatu barang. Namun, kini banyak bank yang memberikan fasilitas tarik tunai melalui kartu kredit yang Anda miliki. Jika sering melakukannya, Anda perlu berpikir ulang dan mengubah kebiasaan tersebut, karena ada bunga yang cukup tinggi yang akan dibebankan ke Anda.
Karena itu, lebih baik untuk membiasakan diri melakukan tarik tunai dari kartu debit dibandingkan dari kartu kredit agar Anda tidak terjebak dengan bunga tinggi ini. Selain itu, kartu debit pun bisa memberikan kemudahan yang sama dan keuntungan lebih, seperti kartu debit HSBC Advance yang memberikan manfaat bebas biaya tarik tunai, transfer hingga 30 kali dalam sebulan di seluruh jaringan ATM Bersama dan Prima di Indonesia.
3. Membayar tagihan bulanan tidak tepat waktu
Banyak orang tidak sadar sudah melewatkan tanggal jatuh tempo pembayaran tagihan bulanan. Hal ini akan membuat tagihan kartu kredit yang membengkak tanpa disadari. Sebagai dampaknya, bunga yang harus dibayarkan pun ikut meningkat.
Karena itu, penting untuk mengingat jatuh tempo kartu kredit Anda, agar dapat membayar tagihan tepat waktu pula. Jika Anda belum memiliki dana untuk melunasi utang kartu kredit, terdapat fitur pembayaran minimum dimana Anda dapat membayar minimum payment, yaitu 5% dari total tagihan atau mengajukan pembayaran dengan cicilan. Akan tetapi, harus tetap diingat, di bulan berikutnya harus diatur kembali pengeluaran kartu kreditnya, agar tidak semakin menambah jumlah tagihan.
4. Impulsive spending
Kesalahan lain yang kerap dilakukan pemilik kartu kredit adalah impulsive spending. Hal ini akan membebani pengeluaran Anda setiap bulan, apalagi kalau Anda berbelanja barang yang mahal. Bila memang harus menggunakan kartu kredit untuk membeli sesuatu, pastikan bahwa yang Anda beli itu sepadan harganya.
Untuk kebutuhan belanja, sebaiknya gunakan kartu debit atau transfer bank melalui mobile banking kalau Anda senang berbelanja online dari rumah yang lebih nyaman dan aman tanpa keluar rumah.
Mobile banking telah menjadi salah satu fitur utama dalam setiap layanan perbankan termasuk pada HSBC Advance yang akan memberikan layanan perbankan lengkap dalam genggaman Anda, termasuk transfer antar bank untuk pengalaman belanja yang mudah, aman dan tidak ribet.
5. Overlimit
Hindari pemakaian kartu kredit melebihi limit yang diberikan bank. Penggunaan kartu kredit melebihi limit atau over limit akan mengakibatkan adanya beban bunga atas kelebihan pemakaian.
Anda sebaiknya memonitor penggunaan saat ini melalui mobile banking dan tidak menambah pemakaian kartu jika sudah hampir memenuhi limit maksimum.
Namun, terkadang kebutuhan semakin besar dan limit kartu kredit yang diberikan bank terasa kurang dan tidak mencukupi kebutuhan Anda. Pada kondisi seperti ini, Anda bisa mengajukan kenaikan limit kartu. Penambahan limit kartu kredit tidak diberikan tanpa syarat. Hal itu dipengaruhi catatan penggunaan kartu kredit Anda. Jika tagihan setiap bulan dibayarkan dengan tertib dan tidak pernah menunggak, bank akan dengan senang hati menaikkan limit kartu kredit Anda.
Kartu kredit bisa bermanfaat dalam pemenuhan kebutuhan Anda jika digunakan dengan baik dan tertib. Untuk itu, pastikan Anda melengkapi penggunaan kartu kredit Anda dengan manajemen keuangan yang baik agar Anda tetap bisa memenuhi kebutuhan dengan nyaman.
Nah, buat Anda yang membutuhkan solusi komprehensif dalam hal keuangan, termasuk fasilitas kartu kredit yang memberikan keuntungan lebih, maka menabunglah di HSBC Advance yang akan memberikan Anda keuntungan memiliki kartu kredit tanpa harus pusing membayar iuran tahunan. Ya, Anda bisa dapat gratis iuran tahunan kartu kredit selama menjadi nasabah HSBC Advance! Selain itu, tersedia juga fitur untuk memonitor transaksi Anda melalui HSBC mobile banking untuk membantu Anda agar tidak overlimit.
Tidak hanya itu, dengan menjadi nasabah HSBC Advance, Anda juga akan mendapatkan fasilitas yang lengkap untuk mendukung keuangan Anda. Mulai dari akses ke produk wealth management pilihan, hingga fasilitas mobile banking yang lengkap dengan keuntungan berupa bebas biaya online real-time transfer antar bank sampai 30 kali per bulan.
#YakinBisa kelola keuanganmu bersama HSBC Advance! Info lebih lanjut, kunjungi halaman website HSBC Advance.
References:
- amalan.com/id/blog/8-cara-menghindari-utang-kartu-kredit
- cermati.com/artikel/5-tips-jitu-terhindar-dari-jeratan-utang-kartu-kredit
- cekaja.com/info/7-tips-bijak-menggunakan-kartu-kredit-agar-terhindar-tagihan-tinggi/