Capai Tujuan Keuangan di Masa Depan dengan Wealth Management

Capai Tujuan Keuangan di Masa Depan dengan Wealth Management

Wealth management tidak hanya memberi saran, melainkan juga kenyamanan dalam mengelola keuangan.

Uang dan harta yang Anda miliki sekarang dapat hilang dalam sekejap apabila tidak dikelola dengan baik. Nilainya pun bisa tergerus apabila Anda tidak mengelola. Karena itu, sangat penting memiliki perencanaan keuangan pribadi yang matang untuk menjaga nilai harta Anda agar bisa terus bertambah dan dapat memenuhi semua tujuan keuangan di masa mendatang. Banyak cara pengelolaan keuangan pribadi yang dapat Anda pertimbangkan.

Namun, contoh pengelolaan keuangan pribadi yang paling aman dan sudah terkenal sejak dahulu adalah wealth management, yang biasanya menjadi bagian dari layanan priority banking yang ditawarkan berbagai bank. Di Indonesia, pada umumnya, Anda bisa mendapatkan layanan priority banking ini dengan tabungan yang total saldonya mulai dari Rp 500 juta.


Pentingnya Wealth Management

Capai Tujuan Keuangan di Masa Depan dengan Wealth Management

Masih banyak pihak yang menyepelekan cara pengelolaan keuangan pribadi melalui wealth management. Padahal, contoh cara ini terbilang efektif. Wealth management sendiri merupakan pengelolaan kekayaan yang tidak terbatas tentang investasi. Ketika Anda mendaftar ke produk wealth management sebuah bank atau perusahaan, artinya Anda juga akan mendapatkan kenyamanan dalam melakukan berbagai transaksi keuangan Anda.

Sebagai contoh, Anda akan diprioritaskan dalam tiap transaksi sehingga tidak perlu membuang banyak waktu hanya untuk mengantri.

Nantinya ketika Anda menjadi nasabah wealth management, Anda akan memiliki relationship manager yang bisa menjadi penasihat Anda dalam memberi pertimbangan terkait pilihan langkah keuangan. Relationship manager ini adalah orang yang memahami bisnis nasabahnya. Saran yang diberikan relationship manager umumnya mempertimbangkan beberapa aspek, seperti kondisi dan rencana personal nasabah, rencana pensiun, aset yang dimiliki, penghasilan, serta perpajakan. Jadi, saran dari dia dapat membantu Anda dalam mengelola dana dan membiakkan aset.

Tidak hanya itu, ketika Anda sudah terdaftar sebagai nasabah wealth management, relationship manager juga akan menyiapkan masalah warisan Anda agar jika suatu risiko terjadi, seperti kematian dan cacat tetap, keluarga Anda tidak akan berkonflik hebat mengenai pembagian warisan.


Perkembangan Wealth Management

Capai Tujuan Keuangan di Masa Depan dengan Wealth Management

Di Indonesia, cara pengelolaan keuangan pribadi melalui wealth management dipelopori oleh Citibank. Pada sekitar tahun 1989, Citibank menciptakan Citibank Private Banking yang memberikan perencanaan keuangan pribadi lewat wealth management kepada nasabah-nasabah kaya di Indonesia.

Dari sanalah, sejarah wealth management di Indonesia terus berlanjut. Bank-bank lain juga mulai membuat private banking. Salah satu bank lokal yang dengan cepat mengikuti langkah Citibank membentuk produk pengelolaan keuangan pribadi untuk nasabah kaya ini adalah Bank Niaga pada tahun 1991. Dari bank BUMN sendiri, BNI menjadi bank yang pertama kali mulai membuka layanan wealth management melalui BNI Private Banking. Kondisi ini terjadi pada tahun 1993.

Sampai saat ini pun layanan wealth management masih banyak dipakai oleh bank di Indonesia. Potensi fitur pengelolaan keuangan pribadi ini dinilai masih diminati dan dibutuhkan oleh banyak orang yang memiliki banyak uang, namun belum memiliki literasi keuangan yang baik untuk mengelolanya.


Pilar Wealth Management

Layanan pengelolaan keuangan pribadi oleh wealth management mungkin masih membuat ragu mengenai dampak positifnya bagi keuangan Anda. Kecurigaan terkait penyalahgunaan dana nasabah pun wajar apabila muncul. Namun, Anda sebenarnya tidak perlu ragu terkait pengelolaan yang dilakukan wealth management sebab semua relationship manager dalam fitur perbankan ini berdiri kokoh pada tiga pilar yang tidak merugikan Anda.

1. Wealth Protection and Preservation

Semua tindakan pengelolaan keuangan dalam wealth management tidak boleh keluar dari pilar perlindungan dan proteksi terhadap dana nasabah. Para manajer akan berupaya memproteksi kekayaan Anda yang dikelola agar tidak sampai rugi. Mereka pun akan berhati-hati memilih produk investasi untuk menjadi wadah pengelolaan dana tersebut.

2. Wealth Accumulation and Growth

Meskipun berhati-hati, pengelolaan keuangan pribadi yang dilakukan lewat sistem wealth management juga menekankan pada pertumbuhan aset dan kekayaan nasabah. Manajer akan mencari cara bagaimana agar dana Anda bisa bertumbuh baik dan menambah kekayaan Anda sehingga tujuan keuangan yang diharapkan bisa tercapai.

3. Wealth Distribution and Transition

Tujuan keuangan yang baik adalah kondisi di mana Anda bisa tetap sejahtera dan menikmati hidup hingga masa tua dan maut memanggil. Karena itulah, pengelolaan keuangan pribadi yang disarankan oleh wealth management menekankan pilar distribusi dan transisi kekayaan. Manajer tidak hanya mengelola dana Anda supaya bisa mencapai tujuan keuangan di masa-masa produktif, melainkan sampai Anda sudah menyentuh masa pensiun.


Cara Mendapatkan Fasilitas Wealth Management

Capai Tujuan Keuangan di Masa Depan dengan Wealth Management

Saat ini setiap bank rata-rata memiliki fasilitas wealth management untuk para nasabahnya. Fasilitas ini biasanya dibalut dalam produk layanan prioritas maupun privat untuk nasabah-nasabah premium yang memiliki dana di atas Rp1 miliar.

Untuk HSBC, Anda bisa menikmati layanan atau fitur wealth management dengan menjadi nasabah HSBC Premier, yang memungkinkan Anda memantau, menganalisis, bahkan mengelola portofolio dimanapun dan kapan pun.

Jangan menunggu kekayaan Anda mulai berkurang dan tergerus baru Anda mempertimbangkan pengelolaan keuangan pribadi. Mulai sekarang, carilah cara pengelolaan keuangan pribadi yang tepat lewat layanan wealth management. Jadilah nasabah HSBC Premier dan dapatkan layanan pengelolaan keuangan pribadi yang membantu mewujudkan tujuan keuangan Anda. Informasi lengkap kunjungi halaman website HSBC Premier!


Catatan Penting:
  • Dokumen ini dipersiapkan hanya untuk informasi saja. Informasi yang terdapat di dokumen ini berasal dari sumber terpercaya; akan tetapi PT. Bank HSBC Indonesia ("Bank") tidak menjamin kelengkapan dan akurasi dokumen ini.
  • Dokumen ini bukan suatu penawaran untuk menjual atau permintaan penawaran untuk membeli atau berlangganan produk finansial apapun, baik secara keseluruhan atau sebagian dokumen ini, atau menjadi dasar dan berhubungan dengan kontrak atau perjanjian. Tujuan investasi yang spesifik, situasi dan kebutuhan perorangan tertentu tidak akan dipertimbangkan. Karena itu Anda disarankan tidak tergantung pada dokumen ini.
  • Opini-opini dan perkiraan-perkiraan yang diuraikan dapat diubah tanpa pemberitahuan sebelumnya dan Bank dengan tegas melepaskan setiap dan seluruh tanggung jawab atas pernyataan dan jaminan, langsung, tidak langsung yang timbul atau untuk kealpaan. Semua bagan dan grafik berasal dari sumber yang tersedia atau data hak pemilik.
  • Uraian terkait dengan penjaminan tidak ditafsirkan sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual, maupun sebagai perkiraan proforma dari suatu jaminan. Uraian terkait dengan penjaminan atas produk investasi dan asuransi dilarang ditafsirkan sebagai rekomendasi untuk membeli atau menjual produk tersebut, atau mewakili produk tersebut maupun sebagai perkiraan proforma suatu jaminan.
  • Setiap informasi yang diberikan adalah umum dan bukan sebagai tujuan investasi yang spesifik dari seseorang atau kelompok tertentu. Bank tidak bertanggung jawab terhadap kehilangan atau kerusakan yang ditimbulkan dari seseorang karena informasi ini. Setiap pelanggan harus membuat keputusan sendiri untuk membeli atau menjual berdasarkan pandangannya sendiri dan melihat pandangan dari segi hukum atau saran keuangannya. Kinerja terdahulu tidak mengindikasikan kinerja yang akan datang.
  • Deposito yang terencana bukan merupakan deposito tradisional dan ini merupakan kombinasi deposito dan produk investasi, di mana pengembalian keuntungan tergantung pada pergerakan yang mendasari instrumen keuangan tersebut. Membeli polis asuransi jiwa merupakan suatu komitmen jangka panjang. Pemutusan dini polis biasanya menyebabkan biaya tinggi dan nilai yang dapat dibayar mungkin kurang dari jumlah premi yang harus dibayar.


References:

  • obligasi.co.id/2021/03/wealth-management.html
  • manajemenbank.com/bancassurance-dan-wealth-management/
  • simulasikredit.com/apa-itu-wealth-management-di-bank/
  • frindosonfinance.com/2017/06/10/wealth-manager-dan-fund-manager-adalah-dua-manusia-yang-berbeda/
  • personalfinance.kontan.co.id/news/mengenal-manfaat-layanan-wealth-management