Selain Saham, Ini 3 Pilihan Alternatif Investasi Terbaik

Selain Saham, Ini 3 Pilihan Alternatif Investasi Terbaik

Cara investasi lain di luar jual-beli saham untuk mengamankan perencanaan keuangan.

Kondisi ekonomi global dan nasional akhir-akhir ini lumayan mengkhawatirkan. Bagaimana tidak, situasi ekonomi pada masa pandemi yang melanda dunia belakangan ini cukup berdampak luas yang sangat dirasakan sejumlah pelaku ekonomi dari berbagai lapisan. Tak terkecuali bagi investor yang biasa menjalankan metode pembelian saham.

Situasi perdagangan di lantai bursa sejak awal tahun ini memang menimbulkan gejala-gejala yang membuat banyak pihak perlu menahan diri untuk bermain total di bursa saham. Dengan iklim tidak menentu, rencana keuangan pemain saham dikhawatirkan terganggu apabila masih bertahan dengan metode yang sama.

Sejumlah pilihan alternatif investasi dengan metode lain selain membeli saham kemudian menjadi semakin bisa dilirik dalam rangka menyelamatkan perencanaan keuangan (more info: HSBC Advance). Coba simak beberapa pilihan produk investasi yang bisa dipergunakan bila saat ini perdagangan saham memang sedang terlihat kurang menjanjikan.


1. Surat Berharga Negara

Setiap tahunnya, pemerintah mengeluarkan penjualan Surat Berharga Negara (SBN) selama beberapa kali dengan seri-seri tertentu (more info: SBN). SBN ini bisa dibeli masyarakat dengan sejumlah ketentuan dengan jumlah minimum dan maksimum yang ditetapkan. Hasil penjualannya kemudian dipakai untuk membiayai proyek yang dijalankan program pemerintah sendiri.

SBN seperti Sukuk Ritel contohnya, bisa digunakan sebagai produk investasi selain saham bagi para pembelinya. Pembeli SBN ini nantinya akan dijanjikan sejumlah penambahan nilai yang sudah ditetapkan.

Produk investasi dengan membeli SBN ini tergolong cukup aman secara keterjaminannya karena menggunakan skema yang sudah diatur oleh pemerintah. Meski begitu, Anda tidak bisa terlalu berharap banyak dari pertambahan modal investasi di luar angka yang dijanjikan misalnya ketika dalam situasi yang menguntungkan seperti layaknya saham.


2. Deposito

Deposito adalah instrumen investasi yang cukup banyak dikenal banyak orang. Program investasi ini biasanya diadakan lembaga keuangan seperti bank yang bisa setiap saat diikuti. Beberapa lembaga perbankan mempunyai program investasi semacam ini bagi nasabahnya dengan berbagai karakteristik tertentu.

Investor yang akan menggunakan metode ini untuk mengalihkan investasinya perlu memahami skema dari setiap program deposito yang ditawarkan bank. Mulai dari jangka waktu, persyaratan penarikan, hingga nilai tambah yang dijanjikan. Biasanya suku bunga yang ditawarkan program deposito memang lebih tinggi dibanding suku bunga tabungan biasa. Akan tetapi, metode investasi semacam ini juga menutup kemungkinan untuk memberikan keuntungan lebih dikala situasi ekonomi sudah dianggap membaik.

Para nasabah bank yang mengambil program deposito di bank juga perlu memperhatikan reputasi dari perusahaan keuangan itu sendiri. Perlu dipastikan bank yang mengeluarkan deposito tersebut sudah terdaftar dan memiliki otoritas dari pihak terkait seperti Lembaga Penjamin Simpanan untuk meningkatkan aspek jaminan keamanannya.


3. Emas

Menabung emas adalah cara investasi yang lebih konvensional dibanding dua metode sebelumnya. Meski begitu, simpanan emas masih menjadi salah satu cara investasi yang dianggap dapat diandalkan. Harga emas sendiri memang fluktuatif dan memiliki berbagai variabel yang dapat mempengaruhi kenaikannya.

Walaupun harganya bisa naik turun seiring berjalannya waktu, secara umum harga emas masih tergolong dapat dikatakan stabil. Pola kenaikannya juga seringkali masih bisa mengikuti pergerakan laju inflasi. Cara ini bisa dikatakan cukup aman untuk melindungi perencanaan keuangan bagi investor yang sedang menghadapi situasi yang tidak menentu.

Alternatif untuk mengganti cara berinvestasi dalam menghadapi kondisi bursa saham yang tidak menentu bisa dilakukan dengan beberapa pilihan. Anda bisa memilih produk mana yang sekiranya paling cocok untuk mengalihkan modal investasi agar perencanaan keuangan masih bisa diusahakan dapat berjalan dengan baik.

References:

  • koinworks.com/blog/keuntungan-berinvestasi-emas/https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4910683/wajib-tahu-ini-keuntungan-nabung-emas-dibanding-investasi-lainnya
  • lifepal.co.id/media/investasi-emas-ini-untung-ruginya/
  • liputan6.com/bisnis/read/4060200/deposito-atau-saham-mana-yang-lebih-menguntungkan
  • koinworks.com/blog/keuntungan-dan-kelemahan-deposito-bank/
  • cermati.com/artikel/apa-keuntungan-dan-kerugian-deposito-ini-penjelasannya
  • koinworks.com/blog/alternatif-untuk-berinvestasi/
  • bareksa.com/id/text/2020/02/27/bursa-saham-anjlok-parah-coba-alternatif-investasi-ini/24426/news
  • lifepal.co.id/media/jenis-investasi-selain-saham-emas/